Jumat, 14 November 2014

FISIKA DALAM UNGKAPAN CINTA 2

FISIKA DALAM UNGKAPAN CINTA 

“Archimedes dan Aristotales takkan mengerti
Medan magnet cinta yang berinduksi di antara kita
Newton dan Edison juga tak kan sanggup
Merumuskan E= m.c²
Ah, tak sebanding dengan momen cinta kita
pertama kali bayangmu jatuh tepat di fokus hatiku
Maya, terbalik, dan diperkecil
Dengan kekuatan lensa maksimum, kemudian tampak
Nyata, tegak, dan diperbesar
Bagai tetes minyak milikan jatuh
Di ruang hampa
Cintaku lebih besar dari bilangan Avogadro
Walau jarak kita bagai matahari dan pluto
Saat aphelium
Amplitudo gelombang hatimu
Berinterferensi dengan hatiku
Seindah gerak harmonik sempurna
Tanpa gaya pemulih
Bagai kopel gaya dengan kecepatan
Angular yang tak terbatas
Energi mekanik cintaku tak terbendung oleh friksi
Energi potensial cintaku tak terpengaruh
Oleh tetapan gaya
Bahkan hukum kekekalan energi
Tak dapat menandingi
Hukum kekekalan cinta antara khta
Lihat hukum cinta kita
Momen cintaku tegak lurus dengan momen cintamu
Menjadikan cinta kita sebagai titik equilibrium
Yang sempurna
Yang tak kan tertembus oleh kuatnya sinar gamma
Dengan inersia tak terhingga
Takkan tergoyahkan impuls atau momentum gaya
Inilah resultan momentum cinta kita
Cinta antara engkau dan aku”


Sumber: "Cinta Dalam Kaidah Fisika" by: M. Akrom

Tidak ada komentar:

Posting Komentar